Kupang, inihari.co- Wakil Ketua DPRD Kota Kupang – Jabir Marola berharap pasangan Christian Widodo dan Serena Francis sebagai pemenang Pilkada Kota Kupang yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Kupang sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kupang terpilih pada Kamis, 09 Januari 2025, dapat bekerja maksimal sesuai janji kampanye yang telah dilontarkan.
Menurut Jabir Marola, sebagai pemenang yang telah dipercayakan oleh mayoritas masyarakat Kota Kupang, Walikota Kupang terpilih – Christian Widodo dan Wakil Walikota Kupang terpilih – Serena Francis harus dapat mewujudkan seluruh visi misi dan program kerja pro rakyat yang pernah mereka janjikan di saat kampanye demi mewujudkan Kota Kupang dengan lebih baik dan sejahtera.
Dikatakan, masalah terbesar yang harus menjadi prioritas adalah sampah, sebab sampai saat ini masih terjadi penumpukan sampah di setiap kelurahan yang ada di Kota Kupang akibat belum tertangani secara baik. Sampah yang berhamburan, bukan hanya membuat buruk estetika Kota Kupang namun juga dapat menjadi sarang penyakit bagi warga Kota Kupang.
“Seperti yang mereka katakan pasca penetapan oleh KPU, dalam 100 hari kerja pertama mereka akan berupaya menyelesaikan persoalan sampah, memastikan ketersediaan air bersih, melakukan penataan birokrasi yang baik, serta memenuhi kebutuhan infrastruktur. Dan hal itu tentunya akan didukung penuh oleh DPRD Kota Kupang,” kata Jabir Marola, Jumat (10/01/2025).
Lebih lanjut dikatakan,khusus untuk masalah penataan birokrasi, saya berharap setelah pelantikan nantinya Walikota Kupang yang baru dapat segera melakukan pengisian jabatan pada beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang selama kosong.
Selain itu, Jabir Marola juga berharap agar dalam pemerintahan yang baru, Walikota dan Wakil Walikota beserta seluruh jajaran pemerintahan dapat bermitra dengan DPRD Kota Kupang untuk bersama-sama membangun Kota Kupang.
”Saya mengucapkan selamat kepada Walikota Kupang terpilih – Christian Widodo dan Wakil Walikota Kupang terpilih – Serena Francis. Saya berharap semua perbedaan yang terjadi di masa kampanye tidak menjadikan alasan untuk mengkotak-kotakkan pelayanan sebab ketika terpilih maka mereka menjadi Walikota dan Wakil Walikota untuk seluruh warga Kota Kupang tanpa terkecuali, bukan hanya milik golongan, relawan ataupun partai politik tertentu,” tutupnya. (Yantho Sulabessy Gromang)
Discussion about this post