Kupang, inihari.co- Kondisi persoalan yang dihadapi provinsi NTT saat ini, baik di segi ekonomi daerah yang terlilit hutang, ditambah dengan minimnya pengelolaan serta pemanfaatan di bidang pertanian, peternakan dan kelautan, hingga penempatan pimpinan OPD yang belum tepat sasaran atau belum berkompeten sesuai kompetensi, telah membuat provinsi NTT susah menjadi daerah yang maju. Ditambah maraknya korupsi, menjadikan NTT semakin terperosok jauh dan sulit mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Bertolak dari sejumlah persoalan tersebut, provinsi NTT membutuhkan figur pemimpin yang layak dan cakap untuk membawa NTT ke arah yang lebih baik, termasuk mengeluarkan NTT daftar provinsi dengan tingkat korupsi tinggi se Indonesia.
Oleh karena itu, kehadiran Paket OaSe yakni Orias Petrus Moedak dan Sebastian Salang sebagai bakal calon Gubernur (Bacagub) dan bakal calon Wakil Gubernur (Bacawagub) provinsi NTT periode tahun 2024-2029, menjadi satu-satunya harapan yang akan menjawab semua persoalan yang tengah dihadapi NTT.
Orias Petrus Moedak yang adalah seorang profesional yang oleh negara telah mempercayakan dirinya memimpin sejumlah BUMN, diantaranya sebagai Direktur Utama PT Pelindo 2 (Persero), Direktur Utama PT Pelindo 3 (Persero), Wakil Direktur Utama PT Freeport Indonesia, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), MIND ID Group, Wakil Komisaris Utama PT Freeport Indonesia, yang juga menjadi aktor penting dalam pembiayaan pengembangan Pelabuhan, pembiayaan dan pembelian saham Freeport Indonesia, serta pembiayaan dan pembelian saham Vale Indonesia, dipastikan paham benar tentang persoalan ekonomi dan jalan keluar yang harus diambil.
Sementara Sebastian Salang yang adalah seorang politisi partai Golkar yang juga sebagai Komisaris Utama PT MIP, Konsultan Hukum, dan Founder/Direktur IDIA (Indonesia Digital Initiative Award), akan menjadi pasangan yang ideal untuk menyikapi seluruh persoalan yang dihadapi NTT. Sebastian Salang dipastikan akan menjadi sosok yang tepat dalam mendukung dan mensukseskan seluruh visi: NTT Sukses dan misi: NTT Sejahtera serta program kerja yang dibawa oleh Paket OaSe dengan tagline “Jangan Mencuri”.
Saat ini, dalam rangka mencari kursi pengusung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) NTT yang mewajibkan minimal sebanyak 13 kursi, Paket OaSe telah melakukan penjajakan pada sejumlah partai dan mendaftar. Partai-partai yang telah diikuti pendaftarannya oleh Paket OaSe antara lain, PDI Perjuangan, PKB, PAN, dan Partai Gerindra, Partai Hanura, PSI, dan yang baru saja dilakukan pada Selasa, 14 Mei 2024 yakni di partai Demokrat. Dan Paket OaSe ini adalah satu-satunya paket lengkap di antara sejumlah Bacagub dan Bacawagub lainnya yang maju perseorangan dan belum memiliki pasangan yang pasti.
Di berbagai kesempatan, termasuk saat mendaftarkan diri di sejumlah partai politik dan berkunjung menghadiri undangan masyarakat, Bacagub Orias Petrus Moedak selalu menegaskan bahwa kehadiran Paket OaSe sebagai Bacagub dan Bacawagub karena memang NTT membutuhkan paket OaSe sebagai satu-satunya jalan keluar dari segala persoalan yang ada.
Paket OaSe berkomitmen menghilangkan stigma bahwa NTT adalah provinsi termiskin dan terbelakang dalam berbagai hal yang buruk, serta siap menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat tanpa sekat.
“Saya pastikan bahwa kami Paket OaSe bisa meningkatkan kualitas sumber daya NTT di bidang Pendidikan dan Kesehatan melalui peningkatan ekonomi masyarakat pada sektor Pertanian, Peternakan, Kelautan dan Pariwisata. Kami juga mampu mewujudkan birokrasi yang profesional, bertanggungjawab dan transparan dalam membangun ASN yang berkualitas dan profesional,” kata Orias Petrus Moedak, Selasa (14/05/2024).
Dirinya juga mengatakan, akan mengembangkan bidang seni, budaya dan olahraga di NTT yang selama ini terkesan tidur sementara NTT adalah lumbung dari seni, budaya dan olahraga.
Bacawagub Sebastian Salang yang juga diwawancara, mengatakan, Paket OaSe dipastikan akan mensejahterakan rakyat NTT melalui sejumlah program prioritas yang telah disiapkan. Diantaranya mewujudkan NTT Insan Sehat, Insan Unggul melalui penyediaan fasilitas dan tenaga kesehatan di tingkat desa, penurunan dan pencegahan stunting, subsidi kesehatan, dan masyarakat yang sehat berkelanjutan; mewujudkan NTT Belajar, NTT Cerdas melalui penyediaan tenaga guru yang berkualitas dan sejahtera, penyediaan fasilitas pendidikan yang memadai, subsidi pendidikan, serta adanya proses belajar mengajar yang produktif.
Selain itu, Paket OaSe juga siap menjadikan NTT sebagai Pemasok Produk Pertanian Unggulan melalui produksi pangan sesuai potensi daerah, penyediaan lahan serta fasilitas dan kebutuhan pertanian, menjadikan NTT sebagai Pemasok Produk Peternakan Unggulan melalui penyediaan dan peningkatan produksi peternakan, penyediaan pakan ternak lokal, NTT sebagai Pemasok Hasil Laut Unggulan melalui terciptanya sarana dan prasarana untuk hasil laut dan perikanan yang memadai serta didukung dengan adanya hilirisasi hasil laut dan perikanan. “Dan untuk pertanian, peternakan serta perikanan dan kelautan itu semuanya akan ada hilirisasi yang baik,” terangnya.
Sementara dibidang Kesejahteraan, Paket Oase menurut Sebastian Salang, akan mewujudkan NTT Sejahtera yang akan dimulai dari terciptanya profesionalisme ASN melalui budaya pelayanan prima, pimpinan yang paham permasalahan, wajib pelatihan 24 jam per tahun, penempatan sesuai keahlian. Peningkatan APBD dan PAD akan dilakukan, serta akan ada pemanfaatan setiap potensi PAD dan kebijakan pro bisnis untuk kesejahteraan masyarakat. (Yantho Sulabessy Gromang)
Discussion about this post