
Kupang, inihari.co- Dalam rangka memberikan kontribusi nyata terhadap masalah kemanusiaan, terutama dalam masa pandemi COVID 19, Bank NTT menggelar aksi donor darah secara massal pada Jumat, 26 Februari 2021, bertempat di kantor pusat Bank NTT.
Aksi tersebut berjalan lancar, terbukti dengan jumlah kantong darah yang terkumpul sebanyak 98 kantong darah, dengan rincian donor darah sukarela sebanyak 83 kantong darah sedangkan donor plasma konvalesen sebanyak 15 kantong darah.
Ke 98 kantong darah yang terkumpul itu, diantaranya bergolongan darah O sebanyak 40 kantong, B sebanyak 24 kantong, A sebanyak 14 kantong dan AB sebanyak 5 kantong. Sedangkan untuk donor plasma, yang bergolongan darah O sebanyak 3 kantong, B sebanyak 6 kantong, A sebanyak 2 kantong dan AB sebanyak 1 kantong. Tiga orang pendonor lainnya baru akan melakukan donor plasma pada Jumat malam di kantor PMI NTT.
Khusus untuk pendonor plasma konvalesen, sebelum didonor, mereka mengikuti tahapan pengambilan sampling darah H-1 dan setelah dinyatakan layak. Sedangkan bagi pendonor darah sukarela, diwajibkan mengikuti test rapid antigen sebelum mendonor.
Direktur Utama Bank NTT, Harry Alex Riwu Kaho yang memantau kegiatan secara langsung, mengatakan bahwa ide aksi donor darah dan plasma secara massal ini muncul dari keterpanggilan Bank NTT untuk menolong mereka yang sedang terpapar karena COVID.
“Ketika mereka mendapatkan donor plasma, mereka sembuh maka tentu akan timbul rasa percaya diri. Ketika sembuh juga mereka sudah bisa berkontribusi dalam rumah tangga maupun pada iklim kerja mereka,” tegas Alex.
Kepala UPT Palang Merah Indonesia (PMI) NTT, dr Samson Ehe Teron, memberi apresiasi kepada Bank NTT yang sudah menyelenggarakan kegiatan bertema kemanusiaan.
“Kami berterimakmasih kepada Bank NTT atas ide mulia ini. Kemarin kami sudah periksa 30-an orang, namun hanya belasan saja yang bisa dilakukan donor plasma hari ini karena beberapa sebab. Bahwa pendonor plasma ini tidak semua bisa, melainkan diambil sample-nya dulu, dianalisa dan setelah oke barulah didonor,” katanya.
Sementara Ketua REI NTT, Bobby Pitoby yang juga sebagai salah satu pendonor, menegaskan bahwa ini adalah sebuah gagasan yang sangat mulia dari Bank NTT. Menurutnya yang sudah dilakukan oleh Bank NTT adalah gagasan yang luar biasa, terutama bagi mereka yang sedang menderita dan butuh perhatian dan plasma. (Humas Bank NTT/Yantho)
Discussion about this post