
Waikabubak, inihari.co- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumba Barat bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Nusa Tenggara Timur dan PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) bersepakat untuk bekerjasama dalam rangka mengoptimalisasi pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Sumba Barat.
Wujud dari kesepakatan tersebut, pada hari Selasa, 06 Oktober 2020, kemarin, Pemerintah Kabupaten Sumba Barat dan BPKP Provinsi Nusa Tenggara Timur serta Bank NTT melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dan Nota Kesepahaman tentang Pengembangan dan Penggunaan Aplikasi Koneksi Transaksi Antara Rekening Kas Daerah (Kasda) dengan Aplikasi pada Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda).
Acara penandatanganan Perjanjian Kerjasama dan Nota Kesepahaman tersebut berlangsung di Kantor Bupati Sumba Barat, dihadiri oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Sumba Barat, Penjabat Bupati Sumba Barat, Plt. Direktur Utama Bank NTT, dan Penjabat Sekda Sumba Barat. Ikut hadir, Pemimpin Bank NTT Kantor Cabang Waikabubak dan staff, serta sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Sumba Barat.
Dalam sambutannya, Plt. Direktur Utama (Dirut) Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan sangat berterimakasih atas dukungan dari Pemkab Sumba Barat kepada Bank NTT melalui kontribusi dari seluruh perangkat daerah, baik pihak eksekutif dan legislatif lewat penyertaan modal 62 miliar.
“Saya atas nama Bank NTT sangat berterimakasih atas dukungan Pemkab Sumba Barat melalui kontribusi yang dilakukan lewat penyertaan modal 62 miliar. Saat ini deviden yang diberikan oleh Bank NTT sebesar 73 miliar lebih,” terangnya.
Plt. Dirut Riwu Kaho berharap, peningkatan setoran modal dari Pemkab Sumba Barat bisa terus berlanjut, sebagai wujud dukungan kepada Bank NTT untuk memperluas aktifitas bank NTT yang masih perlu berbenah diri dalam pelayanan dan fasilitas berbasis teknologi.

Bersamaan dengan acara penandatanganan Perjanjian Kerjasama dan Nota Kesepahaman itu, Bank NTT menyerahkan bantuan CSR senilai Rp. 65.100.000,- kepada Desa Wetana Kecamatan Lamboya Barat. CSR tersebut diberikan dengan tujuan untuk pengadaan kemasan karung plastik beras Gogo yang merupakan produksi beras lokal dari Sumba Barat. Bantuan CSR itu diserahkan langsung oleh Plt. Dirut Bank NTT, dan diterima langsung oleh Pnj. Bupati Sumba Barat. (HBN/Yantho)
Discussion about this post