
KUPANG, Inihari.co – Angka ramalan tahun 2014 diprediksikan akan meningkat sebesar 795.665 ton atau bertambah sebesar 9,04 persen. Sedangkan angka tetap produksi padi tahun 2013 sebanyak 729.666 ton gabah kering giling.
Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur, Anggoro Dwitjahyono dalam rilisnya menyatakan, peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya luas panen dan produktifitas masyarakat dibanding tahun 2013 lalu.
Anggoro menambahkan bahwa selain meningkatnya produksi padi, komoditi pangan lain seperti kedelai, dan ubi jalar juga diprediksikan akan mengalami peningtakan produksi pada tahun 2014 ini. Peningkatan produksi ini menurut Anggoro, masing-masing sebasar 40,78 persen dan 20,65 persen.
Sementara produksi jagung pipilan kering di tahun 2014 menurut Anggoro bahwa, diprediksikan akan mengalami penurunan 9,30 persen atau turun menjadi 641.797 ton pipilan kering dibandingkan dengan tahun 2013 lalu sebesar 707.642 ton.
Sementara produksi komoditas lain seperti, kacang tanah, kacang hijau dan ubi kayu di tahun 2014 juga, diprediksikan akan mengalami penurunan sebesar 6,59 persen, 8,72 persen dan 3,84 persen dibanding tahun 2013 lalu. (JvN)
Discussion about this post