Kupang, inihari.co- Sektor pertanian mempunyai peranan yang sangat penting dalam membangun perekonomian di tingkat daerah hingga nasional, karena selain berfungsi sebagai penyedia bahan pangan untuk ketahanan pangan masyarakat, sektor pertanian juga sebagai instrumen pengentasan kemiskinan, penyedia lapangan kerja dan serta sumber pendapatan masyarakat.
Alasan tersebut menjadi dasar hadirnya PT Fondasi Agro Riset Manusak atau Manufarm di Nusa Tenggara Timur, yakni perusahaan yang bergerak di bidang pertanian, peternakan dan hortikultura, yang berlokasi di Desa Manusak, Kabupaten Kupang.
Manufarm sendiri didirikan oleh pengusaha muda – Gavriel Putranto Novanto, dengan tujuan utama mensejahterakan masyarakat Nusa Tenggara Timur melalui sektor industri pertanian dan peternakan.
Di tangan Gavriel, Manufarm terus berupaya menyediakan pangan dan hasil ternak yang berkualitas dengan harga terjangkau, membangun ekonomi daerah dengan membuka lapangan kerja di Nusa Tenggara Timur, membangun ekosistem yang meningkatkan daya kerja dan wawasan para petani lokal, serta mengintegrasikan teknologi dalam sektor pertanian dan peternakan untuk meningkatkan efisiensi di hasil panen.
Pada Rabu, 05 April 2023, Presiden Komisaris Manufarm – Gavriel Putranto Novanto, didampingi Presiden Direktur – Randy Hasjim dan Direktur – Joshua Parkash Khubani beserta sejumlah karyawan Manufarm, melakukan kunjungan ke Kelurahan Sulamu, Kecamatan Sulamu – Kabupaten Kupang.

Kunjungan tersebut sesuai permintaan masyarakat petani dan peternak di sana yang menginginkan adanya sosialisasi tentang cara pengembangan pertanian dan perkembangbiakan ternak yang baik, yang berkuantitas lebih namun tetap berkualitas, dengan biaya produksi yang rendah, serta juga modern.
Di hadapan ratusan warga masyarakat Sulamu, Gavriel memastikan bahwa Manufam akan terus mendorong peningkatan ekonomi masyarakat lokal, tentunya dengan menciptakan hubungan simbiosis mutualisme, yakni dengan adanya penyediaan hasil pertanian yang bermutu oleh petani dan dibeli oleh Manufarm tanpa harus bersusah payah mencari pasaran.
“Petani fokus untuk memproduksi hasil panen jagung yang berkualitas. Kami siap membeli untuk digunakan sebagai bahan produksi pakan ternak yang kami miliki. Pakan ternak tersebut nantinya akan sediakan kembali ke masyarakat dengan harga yang lebih terjangkau,” katanya.
Manufarm memang memiliki pabrik produksi pakan terbaik dengan teknologi dan fasilitas higienis tinggi. Mereka selama ini sudah menyediakan pakan ternak yang berkualitas untuk ternak-ternak yang berada di kawasan NTT dan juga seluruh Indonesia.
Selain pakan ternak, Manufarm juga memiliki peternakan babi yang modern. Dan sebagai perusahaan peternakan yang modern dengan teknologi terbaru, Manufarm selalu memprioritaskan kualitas pakan dan kesehatan hewan babi.

Sebagai salah satu bentuk tindak lanjut dari keseriusan Manufarm dalam mendukung pertanian lokal termasuk di Kelurahan Sulamu, pada hari yang sama mereka membeli sedikitnya satu ton jagung hasil perkebunan masyarakat lokal.
“Ini adalah bentuk ekosistem yang kami bangun. Kami membeli bahan baku pakan dari masyarakat, lalu bahan itu kami oleh dengan bahan lainnya agar menghasilkan pakan ternak yang bermutu. Hasilnya, masyarakat bisa membeli pakan berkualitas dengan harga murah, atau juga langsung membeli bibit ternak yang kami siapkan, yang tentunya sehat dan memiliki kualitas perkembangbiakan yang bagus karena mengkonsumsi pakan yang baik,” ujarnya.
“Intinya mulai saat ini petani lokal di pulau Timor dan di seluruh provinsi Nusa Tenggara Timur, jangan takut untuk menanam jagung sebab kami siap untuk membeli,” tutupnya. (Yantho Sulabessy Gromang)
Discussion about this post