
Kupang, inihari.co- Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore saat menyampaikan Pengantar Nota Keuangan Atas Rancangan Peraturan Daerah Kota Kupang tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kupang, mengaku kinerja pengelolaan keuangan daerah oleh pemerintah Kota Kupang mengalami peningkatan.
Peningkatan tersebut menurut Walikota sangat signifikan, baik dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah maupun Alokasi Belanja Daerah yang memihak pada kepentingan masyarakat melalui program-program strategis seperti fasilitas usaha mikro melalui bantuan dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (PEM) dan Brigade Kupang Sehat (BKS) dalam mempercepat dan mendekatkan pelayanan kesehatan.
‘Peningkatan juga terjadi melalui program bantuan pendidikan bagi masyarakat tidak mampu, penyediaan Raskin/Rastra gratis bagi keluarga kurang mampu, Puskesmas Reformasi, dan Uang Duka Wafat bagi warga kurang mampu yang mengalami kedukaan,” kata Walikota, Senin (04/06/2018).
Walikota mengaku, melalui program-program strategis tersebut secara bertahap telah mampu memberikan ruang bagi terciptanya lapangan kerja baru, kesempatan mengikuti proses belajar mengajar, mendapatkan pelayanan perawatan medis cepat, tepat, dan berkesinambungan.
Melalui program-program strategis, pemerintah juga dinilai telah dapat memfasilitasi biaya pendidikan melalui bantuan beasiswa bagi Dua ribu mahasiswa. Pemerintah juga berhasil melakukan perbaikan sistem dan prosedur pelayanan publik di semua sektor, sehingga masyarakat Kota Kupang dapat merasakan pelayanan yang sama dan tepat waktu.
Namun, walaupun kinerja pengelolaan keuangan daerah terus mengalami peningkatan signifikan, pemerintah tetap menyadari bahwa masih banyak warga masyarakat yang belum menikmati seluruh program yang telah dibuat oleh pemerintah karena keuangan daerah tersebut belum mampu memenuhi seluruh kebutuhan sosial masyarakat. (Yantho)
Discussion about this post