• Contact
  • Disclaimer
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • RSUD Prof. Dr. W. Z. Yohanes Siap Operasikan Laboratorium PCR Untuk Covid-19
  • Tentang Kami
  • Terms of Service
Selasa, November 28, 2023
  • Login
Ini Hari
  • Home
  • NTT Ini Hari
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Polkam
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Wisata
  • Profil
No Result
View All Result
  • Home
  • NTT Ini Hari
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Polkam
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Wisata
  • Profil
No Result
View All Result
Ini Hari
No Result
View All Result
Home NTT Ini Hari

Tim Kemenkopolhukam: Masalah Tapal Batas Jangan Dipolitisasi

michlaura by michlaura
in NTT Ini Hari
0
Kesadaran Masyarakat Persulit Penyelesaian Masalah Tapal Batas

Sekda NTT Frans Salem Bersama Safii Ketua Tim Supervisi Kemenkopolhukam

Share on Facebook Share
Share on Pinterest Pin it
Share on TwitterTweet
Send To Devices Send
Sekda NTT Frans Salem Bersama Safii Ketua Tim Supervisi Kemenkopolhukam
Sekda NTT Frans Salem Bersama Safii Ketua Tim Supervisi Kemenkopolhukam

KUPANG, Inihari.co – Ketua Tim Supervisi masalah batas daerah dari Menkopolhukam, Safii mengingatkan pemerintah daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) agar tidak mempolitisasi masalah tapal batas di daerah itu, sebab akan menimbulkan konflik berkepanjangan yang merepotkan akses masyarakat sekitar tapal batas.

“Masalah tolong jangan di politisasi oleh pimpinan wilayah dan mempersulit birokrasi penyelesaian masalah tapal batas, sebab akan menyebabkan bom waktu akan meledak pada saatnya nanti,” kata Safii, Rabu (2/7) di Kupang.

Dia juga meminta agar pemerintah daerah NTT terus mendampingi pemerintah kabupaten/kota untuk menyelesaikan persoalan itu, sebab semua utusan dari kabupaten dan kota yang memiliki tapal batas bermasalah memiliki niat baik untuk menyelesaikan persoalan tapal batas.

Masalah tapal batas yang dimaksud adalah Batas daerah Kabupaten Kupang dan Kota Kupang, Batas daerah Kabupaten Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Tengah, Batas Wilayah kabupaten Sumba Barat dan Sumba Tengah serta batas wilayah Kabupaten Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.

Sementara itu, Sekda NTT Frans Salem mengatakan bahwa masalah tapal batas di daerah itu dipengaruhi aspek politik dan kepentingan kekayaan masing-masing daerah yang diklaim daerah lain.

“Bagi daerah yang baru mekar, masalah batas harus tuntas, jangan sampai aspek politisnya lebih kuat. Ini kita minta kepada pusat agar terkait pemekaran baru ke depan masalah batas harus jelas dulu baru di sahkan menjadi daerah otonomi baru,” kata Salem.

Kepada daerah yang bermasalah, Salem menyarankan agar terus dilakukan pertemuan informal atau formal di kabupaten/kota terkait masalah batas untuk mengambil keputusan yang baik sehingga tidak menimbulkan konflik berkepanjangan. (Mr)

Kampanye Perdana, Partai Golkar Blusukan ke Pasar Oebobo

Julie Sutrisno Laiskodat Bantu Gadis Asal Ende Lanjutkan Kuliah S2 di IPMI International School

Menelusuri Persoalan Tunjangan 3 Pimpinan dan 37 Anggota DPRD Kota Kupang

Terjadi Perubahan, Ini Daftar Pajak dan Retribusi Daerah Tahun 2024 Yang Harus Diketahui

HMI: ART Pimpinan DPRD Kota Kupang 64 Juta Per Bulan Dinilai Tidak Rasional

PMKRI Minta APH Sikapi Temuan BPK Terkait Anggaran Rumah Tangga Pimpinan DPRD Kota Kupang

Penganggaran Tidak Sesuai Ketentuan, Belanja Kebutuhan Rumah Pimpinan DPRD Kota Kupang Disoroti Pemprov NTT

Tanpa Dasar Hukum, Penetapan Besaran Belanja Rumah Tangga Pimpinan DPRD Kota Kupang Berindikasi Korupsi

Setahun Sudah Berperkara, Tanah Seluas 200 HA Akhirnya Dimenangkan Djibrael Langu Wila

Temuan BPK, Besaran Belanja Kebutuhan Rumah Pimpinan DPRD Kota Kupang Ditetapkan Tanpa Dasar Hukum

Harapan Terwujud, Duplikat Jembatan Liliba Akhirnya Dibangun

Rayakan Hari Puncak HMN ke-59, Presiden Ajak Wujudkan Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Post Views: 397
Advertisement Banner
Previous Post

Kesadaran Masyarakat Persulit Penyelesaian Masalah Tapal Batas

Next Post

Konsumsi Miras Oplosan, Pria Asal SBD Tewas Di Kefamenanu

michlaura

michlaura

Next Post
Konsumsi Miras Oplosan, Pria Asal SBD Tewas Di Kefamenanu

Konsumsi Miras Oplosan, Pria Asal SBD Tewas Di Kefamenanu

Discussion about this post

Ini Hari

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow us

Recent News

Kampanye Perdana, Partai Golkar Blusukan ke Pasar Oebobo

Kampanye Perdana, Partai Golkar Blusukan ke Pasar Oebobo

Julie Sutrisno Laiskodat Bantu Gadis Asal Ende Lanjutkan Kuliah S2 di IPMI International School

Julie Sutrisno Laiskodat Bantu Gadis Asal Ende Lanjutkan Kuliah S2 di IPMI International School

Categories

  • Ekbis
  • Entertainment
  • Hukrim
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Kupang Metro
  • Kupang Oelamasi
  • Nasional
  • NTT Ini Hari
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Polkam
  • Profil
  • Wisata
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Terms of Service

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • NTT Ini Hari
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Polkam
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Wisata
  • Profil

© 2023 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In